Iklan Baris Anda

Prediksi Lonjakan 10 persen, Pertamina Siap Penuhi Konsumsi BBM

Prediksi Lonjakan 10 persen, Pertamina Siap Penuhi Konsumsi BBM 1

Surabaya, (bisnisnasional.com) – Menghadapi Ramadhan dan Lebaran 1438 H, Pertamina Marketing Operation Region V (MOR V) sudah mempersiapkan antisipasi peningkatan konsumsi BBM dan LPG di wilayah Jawa Timur-Bali-Nusa Tenggara.

Kesiapan ini dilakukan dengan tujuan agar kebutuhan BBM dan LPG untuk masyarakat dapat terpenuhi dengan lancar dan dalam jumlah yang cukup. Untuk memastikan penyaluran BBM dan Non BBM berjalan lancar selama masa Ramadhan dan Lebaran, Pertamina membentuk Satuan Tugas (Satgas) terhitung mulai 10 Juni hingga 11 Juli 2017.

General Manager Pertamina MOR V, Herman M Zaini, memprediksi Penyaluran BBM tertinggi Lebaran 2017 terjadi pada puncak arus mudik hari Jumat dan Sabtu pada 23 dan 24 Juni 2017, namun sejak hari Senin 19 hingga 22 Juni telah terjadi peningkatan trend konsumsi BBM sedangkan puncak arus balik terjadi pada hari Sabtu-Minggu pada 1 dan 2 Juli 2017.

“Untuk daerah rawan di Jatim pada area tertentu yang dibuat jujukan waktu liburan seperti daerah Malang, Batu, Bromo dan tretes. Setiap SPBU akan ditambah stok BBM. Karena, kita prediksi ada kenaikan lonjakan sekitar 10 persen. Namun stok yang kita siapkan lebih dari itu,” terangnya.

Sementara itu, penyaluran gasoil akan mengalami penurunan H-7 hingga H+7 masa lebaran seiring larangan beroperasi kendaraan berat.

Prediksi berdasarkan trend penjualan dan realisasi Januari hingga Maret, Konsumsi Gasoline (Premium + Pertamax Series) akan mengalami kenaikan 10 persen dibanding harian normal. Prediksi Gasoil (Solar/Bio + Pertamina Dex series) akan mengalami penurunan 14 persen, namun sisi Pertamina Dex dan Dexlite kan mengalami kenaikan 11 persen Penurunan prediksi 2017 lebih rendah 2016 dikarenakan pada lebaran 2016 terjadi kondisi awal peralihan konsumsi dari produk PSO ke Pertamax series sehingga kenaikan sangat signifikan.

Untuk wilayah Jatim prediksi konsumsi tertinggi arus mudik pada tanggal 23 Juni 2017 sebesar 4013 KL/hari atau naik 14 persen dari normal dan prediksi konsumsi tertinggi arus balik pada tanggal 3 hingga 4 Juli 2017 sebesar 4022 KL /hari day atau naik 15 persen dari normal.

Sedangkan untuk wilayah Bali peningkatan konsumsi BBM juga diprediksikan terjadi seiring liburan dalam rangka Lebaran. Prediksi konsumsi tertinggi pada tanggal 23 Juni 2017 sebesar 4013 KL/hari atau naik 14 persen dari normal, prediksi konsumsi tertinggi arus balik pada tanggal 3 – 4 Juli 2017 sebesar 4022 KL/hari day atau naik 15 persen dari normal.

Adapun untuk wilayah NTB Prediksi konsumsi tertinggi arus mudik pada tanggal 23 Juni 2017 sebesar 4013 KL/hari atau naik 14 persen dari normal dan prediksi konsumsi tertinggi arus balik pada 3 – 4 Juli 2017 sebesar 4022 KL/hari day atau naik 15 persen dari normal.

“Selain menyiapkan penambahan stok, kami juga melakukan beberapa upaya. Untuk SPBU di jalur strategis arus mudik/balik yang belum menyediakan layanan produk Pertamax Series dan Pertamina Dex, diinstruksikan menjual produk Pertamax Series dan Pertamina Dex dalam bentuk kemasan,” jelasnya.

Hal ini dilakukan di SPBU-SPBU di jalur strategis di jalur mudik/balik akan diinstruksikan untuk buka selama 24 jam dan SPBU diminta untuk menjaga ketahanan stoknya khususnya H-7 hingga H+7 Lebaran melalui penambahan Delivery Order (DO).

“Kami juga menambah 42 Unit Mobil Tanki dengan total kapasitas 1.084 Kilo liter. Membentuk SPBU kantong di 6 titik SPBU wilayah Jombang, Nguling-Probolinggo, Lumajang, Pakisaji Malang, Batu dan Blitar,” pungkasnya. (nisa)

Check Also

Komitmen TPS Wujudkan Pelabuhan Bersih Bebas Pungli 5

Komitmen TPS Wujudkan Pelabuhan Bersih Bebas Pungli

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.