Jakarta, (bisnisnasional.com) – Berdasarkan hasil survei terbaru yang dilakukan oleh SAP menyebutkan bahwa para pemimpin bisnis yang telah menyelesaikan proyek transformasi digital di seluruh organisasi mereka mencatat peningkatan yang luar biasa dalam hal produktivitas karyawan, dibandingkan mereka yang belum sepenuhnya bertransformasi digital.
Pada acara SuccessConnect yang berlangsung di Las Vegas beberapa waktu lalu, dikatakan bahwa enam puluh empat persen eksekutif dengan inisiatif digital yang beragam menyatakan bahwa karyawan mereka lebih dilibatkan, dibandingkan dengan 20 persen lainnya yang bekerja di organisasi yang hanya bertransformasi digital di beberapa area khusus saja.
Transformasi yang berhasil bergantung pada orang, dan hal ini tentu menyoroti pentingnya investasi terhadap tenaga kerja dalam mendorong kinerja bisnis digital.
Sebuah studi transformasi digital yang diselenggarakan oleh SAP Center for Business Insight bersama Oxford Economics, mensurvei lebih dari 3.100 pengambil keputusan bisnis global untuk menilai berbagai prioritas yang mendorong proyek transformasi digital.
Hasil dari penelitian yang dilakukan menunjukkan adanya perbedaan yang mencolok antara organisasi-organisasi yang telah sukses bertransformasi digital dan yang belum mengadopsi strategi digital.
President SuccessFactors SAP, Greg Tomb mengatakan, perusahaan-perusahaan terkemuka terus mengutamakan karyawan mereka sebagai inti strategi transformasi digital mereka.
“Penelitian menunjukkan bahwa keberhasilan digitalisasi bergantung pada orang-orang, khususnya di perusahaan yang paling inovatif dan berpandangan ke depan dengan komitmen yang tinggi untuk berinvestasi pada karyawan mereka, untuk memastikan bahwa angkatan kerja perusahaan dibekali dengan baik untuk menghadapi tantangan di masa depan,” katanya.
Studi menunjukkan bahwa komitmen terhadap transformasi digital akan terbayarkan dengan hasil yang amat memuaskan. Dibandingkan dengan perusahaan lain yang disurvei, pemimpin digital memiliki pertumbuhan pendapatan dan profitabilitas yang lebih kuat saat ini – dan keuntungan yang kemungkinan akan berlanjut dalam dua tahun ke depan.
Faktanya, pemimpin digital memperkirakan pertumbuhan pendapatan 23 persen lebih tinggi daripada yang lainnya dalam dua tahun ke depan, dan 80 persen pemimpin mengatakan bahwa upaya transformasi telah meningkatkan profitabilitas dibandingkan dengan 53 persen pemimpin lainnya.
Sementara itu pimpinan praktik teknologi, Oxford Economics, Edward Cone mengemukakan, bahwa transformasi digital lebih dari sekadar berinvestasi pada teknologi terkini.
“Orang-orang paling peduli – bagaimana mereka bekerja, apa yang mereka ketahui, keterampilan apa yang mereka butuhkan di tempat kerja yang terus berubah. Sebagian besar perusahaan baru mulai mengatasi faktor-faktor ini, dan mereka yang tertinggal mungkin tidak akan pernah menyusul,” tutupnya. (indra)