Jakarta, (bisnisnasional.com) – Akhirnya, PT Astra International Tbk. (Astra) memberikan kucuran dana dengan berinvestasi modal senilai USD150 juta atau sekitar Rp 2 triliun di GO-JEK. Dengan menggabungkan keahlian otomotif Astra dengan jangkauan GO-JEK untuk memberikan pertumbuhan ekonomi bagi Indonesia melalui peningkatan produktivitas, mendorong masyarakat menuju ekonomi formal dan membantu inovasi produk serta layanan yang akan menciptakan pasar baru.
Sejak didirikan, GO-JEK mampu menciptakan lapangan pekerjaan dan dapat memberikan pendapatan bagi jutaan orang Indonesia. Saat ini memiliki lebih dari 1 juta pengendara terdaftar dan lebih dari 125.000 merchant dan 30.000 talenta. Dengan menyediakan berbagai layanan termasuk transportasi, pengiriman makanan, kurir, pembersihan dalam negeri, dan pembayaran. Perusahaan ini memfasilitasi lebih dari 100 juta transaksi setiap bulannya.
Presiden Direktur PT Astra International Tbk, Prijono Sugiarto mengatakan, pihaknya sangat antusias untuk menjadi bagian dari GO-JEK. Perusahaan ini berada di garis depan ekonomi digital Indonesia, dan dipimpin oleh tim manajemen Indonesia yang kuat. Berkolaborasi dengan GO-JEK, Astra ingin menciptakan nilai dalam bisnis yang ada, sekaligus mempercepat inisiatif digital.
“Kami senang bisa bekerjasama dengan GO-JEK karena memiliki misi sosial untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia. Hal ini sejalan dengan komitmen kami untuk mendukung pengembangan UMKM, untuk berpartisipasi dalam pengembangan ekonomi digital, pengembangan jasa logistik, merchandising,” katanya
“Dan tak menutup kemungkinan untuk jangka panjang kami akan melakukan pengembangan teknologi ataupun pembangunan produk bersama. Teknologi memiliki peran penting dalam mencapai hal ini dan kami yakin akan kekuatan transformatif dari perusahaan yang berfokus secara digital seperti GO-JEK,” lanjutnya.
Chief Executive Officer dan Pendiri GO-JEK, Nadiem Makarim mengatakan, ini adalah tonggak penting bagi GO-JEK. Baik Astra maupun GO-JEK didirikan dengan misi untuk memajukan Indonesia melalui pemberdayaan masyarakat.
“Kami bersyukur atas dukungan Astra, kedua organisasi kami memiliki kepercayaan yang sama. Bahwa dengan bekerja sama, kami dapat mempercepat pembangunan ekonomi dan memperbaiki kehidupan jutaan orang di seluruh negeri,” terangnya.
Ditambahkan Presiden dan Pendiri GO-JEK, Andre Soelistyo, sebagai salah satu kelompok usaha terdiversifikasi di Indonesia, Astra akan mendukung kami saat kami mempercepat laju inovasi kami. “Kami yakin akan mendapatkan keuntungan dari pengetahuan dan keahlian operasional Astra, serta sinergi di dua organisasi kami,” pungkasnya. (nisa)