Surabaya, (bisnisnasional.com) – Salah satu seniman asal Surabaya, Hamid Nabhan tetap melakukan aktifitas seperti biasanya yakni melukis serta membuat karya tulis di masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat sejak 3 hingga 20 Juli 2021 dan diperpanjang hingga 25 Juli mendatang.
“Dalam melukis saya memperdalam lukisan palet yaitu tidak menggunakan kuas tp menggunakan pisau palet. Ya obyeknya dari hasil memotret obyek-obyek yang ada di luar dan seperti biasa lukisan saya selesaikan melalui studio,” kata Hamid.
Terkait PPKM, tak ada sindiran baginya terhadap salah satu pihak dalam lukisannya.”Tidak dalam lukisan biasanya sindiran-sindiran saya buat dalam bentuk cerpen yang lagi saya garap adalah lanjutan cerita badut, bercerita tentang masa masa sulit saat wabah,” ucapnya.
Karena menurutnya, banyak juga rekan seprofesinya mengalami kesulitan dimasa pandemi ini. Bahkan, Hamid membantu mereka dengan memberikan bahan-bahan untuk melukis seperti, cat lukis.
Ditanya terkait bagaimana keadaan karyanya, ia menjawab jika kemungkinan untuk karyanya akan disimpan dan nantinya akan dipamerkan. “Mengenai jumlah ya tergantung mood aja selama Juni lalu saya menyelesaikan 28 lukisan kecil dan Juli agak lebih sedikit,” ungkapnya.
Karena itu, ia berharap semoga wabah ini cepat berlalu. “Dan kita juga harus ekstra sabar menunggu dan didalam waktu-waktu menunggu seperti ini saya gunakan untuk terus berkarya,” pungkasnya. (*)