Surabaya, (bisnisnasional.com) – Sejak November lalu sudah dimulai audisi online Liga Dangdut Indonesia (LIDA) di 34 Provinsi untuk gelombang pertama. Besarnya animo calon peserta LIDA 2021 membuat audisi online terus berjalan bahkan hingga ke gelombang kedua yang telah berlangsung sejak akhir Desember 2020 lalu. Audisi tersebut akan ditutup pertengahan Januari tahun ini.
Seluruh proses audisi LIDA 2021 tidak dikenakan biaya apapun. Setiap calon peserta yang menjalani audisi hingga lolos ke Jakarta akan dibiayai secara penuh oleh Indosiar tanpa perlu mengeluarkan biaya pribadi.
Pun begitu pihak Indosiar tetap menghimbau agar para calon peserta tetap berhati-hati terhadap penipuan yang marak berlangsung dari pihak-pihak luar yang tidak bertanggung jawab.
Produser LIDA 2021, Agung Fitri Susilo menyampaikan untuk tahun ini berbeda dari sebelumnya karena audisi dilakukan secara online. “Tentunya ini bisa jadi tantangan tersendiri bagi calon peserta. Dan jangkauannya bisa lebih luas sampai seluruh Nusantara,” tuturnya.
Ia menambahkan, calon peserta bisa mendaftar ke website Indosiar dengan mengisi formulir secara online berupa data diri, antara lain kartu identitas, foto terbaru full body dan close up.
Tiap calon peserta juga harus mengupload 2 video cover di IGTV pribadi dengan menyanyikan lagu dangdut yang sudah ditentukan baik bertempo cepat (Up Beat) maupun tempo lambat (Slow Beat).
Link video yang sudah diupload ke IGTV kemudian dimasukkan pada form pendaftaran di kolom yang tersedia untuk proses penjurian. Akun instagram yang digunakan untuk mengunggah video tidak dalam kondisi private atau terkunci.
Pendaftar terpilih akan dihubungi langsung oleh pihak Indosiar untuk mengikuti audisi online via aplikasi zoom dan dinilai langsung oleh juri-juri dari Indosiar.
Rida (20 tahun) asal Blitar mengaku baru pertama kali mengikuti audisi LIDA 2021 kali ini. Ia termotivasi untuk membahagiakan orang tuanya. “Sejak kecil aku memang suka nyanyi dan sebelum ikutan audisi ini sudah sering nyanyi dangdut di panggung. Harapannya tentu pengen jadi juara,” jelasnya.
Sementara itu peserta asal Probolinggo yakni Rafi (22 tahun) memiliki latar belakang pekerjaan di sebuah bioskop. Ia hobby menyanyi dan benar-benar mendalaminya saat ikut audisi tersebut.
“Berharap bisa lolos sampai ke Jakarta, syukur-syukur bisa jadi juara,” katanya saat diwawancarai via online, Selasa (12/1). (Indra)