Jakarta, (bisnisnasional.com) – Young Professional Programme (YPP), program andalan untuk bakat muda yang dibuat SAP di Asia Tenggara. Dikembangkan oleh SAP Training and Development Institute (SAP TDI). Program ini diperkenalkan untuk mendukung kesempatan kerja bagi para lulusan terbaik dari universitas setempat.
Melalui program ini, kandidat terpilih akan melalui serangkaian pelatihan intensif mengenai teknologi eksponensial SAP untuk membantu mereka menavigasi wilayah digital baru tersebut.
Young Professional Program akan berlangsung selama 3 bulan, dengan mencakup rencana pengembangan, yang akan memberi kesempatan bagi para siswa untuk memperoleh sertifikasi atas serangkaian solusi SAP dengan fokus utama pada inovasi terbaru SAP.
Program tersebut secara keseluruhan dirancang untuk meningkatkan pengetahuan sistem bisnis dan pola pikir kewirausahaan para lulusan universitas lokal dengan tujuan jangka panjang yang menyeluruh untuk mendukung dan melatih pikiran orang muda untuk maju dalam ekonomi digital.
Presiden dan Managing Director SAP Asia Tenggara, Claus Andresen mengatakan, SAP telah mengambil langkah besar untuk berinvestasi dalam pengembangan keterampilan dan literasi digital kaum muda ASEAN.
“Young Professional Program dari SAP merupakan tambahan yang baik atas sejumlah inisiatif yang telah kami miliki di wilayah ini untuk tenaga kerja milenial. Kami yakin bahwa kandidat terpilih untuk program ini akan mendapatkan pengalaman berharga dari pelatihan intensif yang ada, dan karenanya akan dibekali untuk berkontribusi pada ekosistem setelah mereka menyelesaikan program ini,” katanya.
Melalui SAP NextGen dan program seperti ASEAN Data Science Explorers, SAP telah mendukung literasi digital dari 13.000 orang muda di Asia Tenggara.
Para peserta akan lulus dari program ini sebagai SAP Associate Consultants, yang akan memungkinkan mereka untuk mengeksplorasi pilihan pekerjaan dengan para pelanggan dan mitra bisnis SAP.
Lulusan program ini mendapatkan keunggulan kompetitif dibandingkan profesional muda lainnya dalam mengejar berbagai jalur karir di antara pelanggan dan mitra bisnis SAP yang berada di posisi global atau di luarnya.
Sementara itu Managing Director SAP Training and Development Institute, Marita Mitschein mengatakan, program alumni dilengkapi untuk memasuki perusahaan tenaga kerja di dalam ekosistem SAP atau untuk mendirikan perusahaan mereka sendiri dengan mengembangkan pola pikir kewirausahaan mereka.
“Bakat muda ASEAN ingin mewujudkan perbedaan, dan inisiatif pelatihan unik yang ditawarkan oleh SAP Training and Development Institute akan memberdayakan teknologi lokal dan memberdayakan ekonomi di kawasan ini,” tutupnya. (indra)