Surabaya, (bisnisnasional.com) – Sebagai salah satu kendaraan Completely Build Up (CBU) dari Thailand, Isuzu D-Max merajai medan off road. Kemarin, Isuzu HR.Muhammad Surabaya mengajak para wartawan Menjajal D-Max di Gunung Batang Gresik.
Selain itu, dilakukan juga pembelajaran internal bagi sales team. Ini merupakan kegiatan People development yang kali ini dilakukan di Surabaya dan selanjutnya akan dilakukan di kota-kota lain. Seluruh team juga berkesempatan menjajal ketanggunan kendaraan yang dibandrol Rp 400 jutaan.
Regional Manager Jatim Bali NTT NTB Jayapura, Mardiono Danusaputro mengatakan, D-Max banyak digunakan didaerah Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi. Kebanyakan di area dengan kekayaan sumber daya alam yang cukup besar.
“Segmentasi penggunaan D-max yang kita sasar beragam. Mulai dari segmen perkebunan, pertambangan, oil and gas industry, rental, city coboy dan lainnya. Tak hanya tanggu di medan off road, tapi juga di on road karena desainnya yang Good looking,” katanya.
Mengutamakan ketanggunan dan kenyamanan, dalam berkendara. D-Max menggunakan mesin diesel, Selain itu Isuzu sudah membekali D-Max dengan Limited Slip Differential, sehingga lebih stabil dijalan raya. Apalagi dengan dukungan penggerak 4×4 dengan kontrol transfer Shift on the fly.
Dengan menurunkan 3 unit kendaraannya yaitu, 2 type LS Rodeo dan 1 standard Double Cabin, lokasi yang terletak di Gunung Batang, terbilang cukup menantang untuk melakukan test offroad ketiga unit kendaraan standard Isuzu D-Max tersebut.
Untuk penjualan D-Max perbulan ditargetkan 7 unit. Angka tersebut merupakan 20 persen dari target market Isuzu All Varian.
Dimensi bodi yang tidak berubah, D-Max kini terlihat lebih jangkung. Penggantian ban berukuran 255/60 R18 dari sebelumnya hanya 245/70 R16 jadi penyebab utama. Hal ini jugalah yang membuat ground clearance D-Max naik dari 225 mm jadi 235 mm.
Ditambahkan, Dendy wardhana, Branch Manager Isuzu HR. Muhammad mengatakan, pilihan model 4H ini paling tepat, karena selama pengujian, sangat membantu melintasi medan yang ekstrim seperti jalan jelek, basah berat dan berlumpur.
“D-Max sanggup melintasi medan yang terbilang cukup berat yang dipenuhi lumpur basah dan setengah basah (lumpur hap) dengan beban 5 orang di dalam cabin . Setingan suspensi yang empuk, membuat D-Max nyaman melewati jalan bergelombang dan berlumpur,” pungkasnya. (diyah)