Bisnis Nasional Update Informasi Terkini
Surabaya, (bisnisnasional.com) – Dampak pandemi Covid-19 sangat luar biasa. Semua bidang terkena imbasnya, salah satunya jasa perhotelan. Beberapa Hotel memutuskan tutup sementara tidak beroperasi, salah satunya adalah Kampi Hotel Surabaya.
Setelah tutup pasca PSBB pada 1 April hingga 14 Juni lalu, kini sudah beroperasi sejak 15 Juni. Pihaknya terus berusaha untuk memberikan layanan terbaik dan kenyamanan para tamu. Sehingga mereka tak perlu khawatir, Kampi Hotel sudah mempersiapkan protokol kesehatan sejak masuk hingga dalam room hotel. Juga mengisi form terkait kunjungannya dua minggu terakhir.
PR Kampi Hotel, Agustin Ayu mengatakan, terkait okupansi, pihaknya tetap optimis meski memang tidak dipungkiri bahwa ada penurunan yang cukup signifikan.
“Okupansi kami turun sampai 20 persen dari hari biasa sebelum pandemi (sebelum tutup). Namun kami tetap berusaha memberikan pelayanan yang terbaik. Tidak hanya itu, kami juga. Kami juga memberikan potongan harga,” ujarnya.
Ada program diskon Rp 100.000 dari Rp 450.000 menjadi Rp 350.000 yang saat ini masih berlangaung hingga batas waktu yang belum ditentukan. Dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan tentunya. Sebelum masuk lobi, semua tamu harus cuci tangan dan kaki, cek suhu tubuh dan bisa masuk dengam tetap menjaga jarak.
“Didalam kamar, Ada Mesin Hyla yang bisa membuat pergantian udara dari kamar untuk kerjanya 10 hingga 15 menit. Jadi, setelah tamu hotel chek out mesin yang menghasilkan uap tersebut akan diarahkan kedalam room tersebut. Sejenis disinfektan tapi bukan air melainkan uap. Jika air akan menempel dan itu membuat tidak nyaman,” terangnya.
Selain itu, beberapa benda dibersihkan juga seperti gagang pintu. Kemudian moog gelas kini diganti dengan paper cup. Sedangkan handuk supaya tetap higienis dibungkus dengan plastik.
“Kita menyediakan masker bagi tamu hotel yamg tidak memakainya. Karema kita disini ini wajib masker jika masuk ke Kampi Hotel. Masker kita beri secara gratis dan didalam kamar juga kita sediakan masker,” tuturnya.
Ia juga menambahkan, untuk restonya yang juga untuk pelanggan umum ini juga mengalami penurunan yang cukup signifikan. Protokol kesehatan juga tetap diterapkan, misalnya pengambilan makan dilakukan oleh staf hotel, kapasitas pengunjung saat ini hanya 50 persen, pakai masker dan menjaga jarak.
Ada diskon 25 persen untuk semua item diresto mikik kampi tersebut. (*)
