Jakarta, (bisnisnasional.com) – Tepat satu tahun ‘reborn’ dan melakukan transformasi perusahaan yang bertepatan dengan HUT ke-49, Indosat Ooredoo semakin mengokohkan posisinya sebagai perusahaan telekomunikasi terdepan di Indonesia (leading digital telco in Indonesia), melalui keberhasilannya membawa manfaat digital bagi masyarakat Indonesia. Berbagai inisiatif digital di berbagai lini bisnis, layanan, internal karyawan dan hasil kinerja kuartal III 2016 yang positif, menjadi bukti bahwa program transformasi digital telah memberikan hasil yang nyata dan memberi manfaat bagi seluruh stakeholder perusahaan.
Mengambil tema “Liberating Your World” di ulang tahun ke-49, Indosat Ooredoo bertekad untuk terus mendukung Indonesia sebagai negara digital terdepan di kancah global. Meski transformasi perusahaan baru berjalan satu tahun, Indosat Ooredoo telah meluncurkan sejumlah produk, layanan, hingga pengalaman digital baru kepada pelanggan. Hal ini merupakan komitmen Indosat Ooredoo untuk memberikan akses kepada setiap masyarakat Indonesia ke dunia digital serta membantu Pemerintah Indonesia yang memiliki visi kuat menjadikan Indonesia sebagai negara dengan ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara pada tahun 2020.
President Director & CEO Indosat Ooredoo, Alexander Rusli mengatakan, dalam kurun setahun, Indosat Ooredoo telah menggandakan jumlah gerai, meningkatkan layanan pelanggan, mengubah tampilan, lingkungan, dan budaya kerja karyawan, hingga peluncuran produk dan layanan digital seperti Paket IM3 Freedom Combo, Paket Stream On Iflix dan Spotify, dan layanan Dompetku.
“Seperti janji kami tahun lalu, Indosat Ooredoo akan menghadirkan layanan digital yang lebih mudah diakses, simpel, dan terjangkau untuk semua pihak sehingga dapat membantu kehidupan masyarakat Indonesia dan meningkatkan kualitas hidup mereka,” katanya.
“Dan tepat satu tahun kami bertransformasi untuk menjadi perusahaan telekomunikasi digital terdepan di Indonesia, kami mampu mencatat kinerja yang sangat baik seperti pertumbuhan ‘double digit’ untuk bisnis seluler, pertumbuhan pendapatan 9,9 persen, membukukan laba bersih sebesar Rp 845,4 Miliar, serta peningkatan jumlah pelanggan yang sangat signifikan,” pungkasnya. (diyah)