Surabaya, BisnisSurabayaNews.com-Pasar Sport Utility Vehicle (SUV) masih diminati konsumen, hal ini dikarenakan pasar SUV saat ini sangat bergairah. Meski secara retail nasional bisnis otomotif mengalami penurunan 15-20 persen pada triwulan pertama (Q1) 2016, namun PT Hyundai Indonesia optimis pasar otomotif Indonesia masih sangat besar dan akan bertumbuh.
Presiden Direktur Hyundai Mobil Indonesia (HMI), Mukiat Sutikno mengatakan, Penjualan Hyundai secara nasional 2015 mencapai 1.600 unit. Sedangkan di tahun ini diharapkan meningkat menjadi 2.000 unit.
“Pelambatan permintaan kendaraan yang terjadi di Q1 2016 ini akibat masyarakat masih menunggu stabilitas ekonomi global. Namun, potensi pasar otomotif Indonesia sangat luar biasa dibanding negara-negara lain di Asia. Penetrasi pasar otomotif di Indonesia masih dikisaran 6,9 persen,” katanya.
Jadi, menurutnya masih sedikit orang Indonesia yang mempunyai mobil dari 200 juta lebih penduduk Indonesia. Karena itu potensinya masih sangat besar sekali.
Ia juga menjelaskan bahwa di Malaysia, penetrasi pasar otomotifnya sekitar 36,5 persen, atau 1 dari 3 orang sudah mempunyai mobil dengan total penduduk yang mencapai sekitar 28 juta jiwa.
Sementara Thailand, penetrasi pasar otomotifnya mencapai 22 persen, atau 1 dari 5 penduduk setempat memiliki mobil dari total 67 juta lebih penduduk negara tersebut. Dengan melihat potensi pasar yang besar inilah, pihaknya optimis bisnis otomotif di Indonesia akan kembali memasuki kejayaannya.
Pada 2016, Hyundai akan lebih gencar membidik pasar mobil jenis SUV, karena jenis ini mulai menunjukkan kegairahan. Dengan dua varian yang dihadirkan Hyundai pada April ini di segmen SUV, yaitu SUV-C serta SUV-D. Dan nantinya akan keluar dua varian lagi.
Ia menjelaskan, kedua segmen ini belum banyak yang membidik, dan tidak ada produk baru. Sehingga varian kami diharapkan bisa menggairahkan pasar segmen SUV nasional.
“Kami menargetkan akan menghadirkan 4 produk baru di tahun 2016 (termasuk All New Tucson dan New Santa Fe 2016 Edition), yang diharapkan mampu mendongkrak penjualan Hyundai sekitar 20 persen, ” ujarnya.
“Sementara untuk wilayah Surabaya dan sekitarnya, target penjualan Hyundai dipatok diangka 120 unit, atau meningkat dibandingkan tahun lalu yang mencapai 105 unit,” pungkasnya. (diyah)