Surabaya, (bisnisnasional.com) – Ketika masih kecil tiap orang memiliki impian masing-masing akan pekerjaan yang diinginkan nantinya. Umumnya menjadi pekerja kantoran adalah favorit banyak orang dengan berbagai alasan yang mendasarinya. Salah satu contoh pekerjaan favorit orang adalah menjadi staff hotel.
Rani Budi Yuwono, Sales Manager Hotel Santika Pandegiling dalam wawancaranya dengan bisnisnasional.com mengisahkan awal karirnya didunia perhotelan ia mulai sejak 2008 silam. Namun ditengah perjalanannya sempat terhenti beberapa tahun karena mencoba tantangan baru selain perhotelan.
“Iya, saya sempat vacuum sekitar 4 tahunan. Itu pada 2011-2015, saya memilih bekerja di tambang batu bara dengan harapan mengambil pengalaman baru,” katanya.
Namun akhirnya ia kembali lagi bekerja di hotel selepas di tambang batubara. “Mungkin sudah berjodoh kali ya kerja dihotel. Chemistry nya dapet,” ujar alumnus D1 Surabaya School Hotel (SHS) ini.
Terkait dengan pekerjaannya sebagai Manager Marketing yang biasa bertemu banyak klien, tentunya komunikasi sangat diperlukan. Menurut Rani sapaan akrabnya, komunikasi sangatlah penting, karena dengan komunikasi yang baik semuanya akan lancar dan bisa terkondisikan dengan baik. “Apalagi kita sebagai sales yang sangat berkaitan dengan semua departement,” ucapnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan, karena saat ini ia di hotel dan di departement sales, yang mencakup ke seluruh departement lainnya, maka penerapan komunikasi tersebut biasanya melalui briefing atau meeting untuk sebuah acara. Atau mungkin bisa saling mengingatkan ke group antar departement.
Tiap pekerjaan tentu ada plus minusnya terkait komunikasi atau lebih sering dikenal istilah miss communication. Menurutnya, ada dua hal yang biasa terjadi, yang pertama sisi buruknya adalah ketika terjadi kesalahpahaman karena kendala di operasional yang akhirnya menyebabkan tamu hotel komplain. Kemudian kedua yaitu sisi baiknya adalah jika terjalin komunikasi yang baik, semua pekerjaan berjalan lancar dan tidak ada komplain lagi.
Selain di sibukkan dengan aktivitas sebagai staff hotel, Rani juga memiliki kesibukan lain, ia masih suka melakukan hobbinya yakni travelling. Hal tersebut ia lakukan saat libur kerja. “Kan kalau kerja melulu akhirnya jadi penat. Nah agar pikiran kembali refresh biasanya sih ya travelling, tipis-tipis aja yang penting happy,” imbuhnya.
Disela waktu senggang, Rani juga menyempatkan berkumpul dengan group sesama rekan-rekan hotel, lebih tepatnya antar sales, mungkin dengan rekan seprofesi komunikasi jadi lebih nyambung dan luwes. (indra)