Bisnis Nasional Update Informasi Terkini
Surabaya, (bisnisnasional.com) – Klinik Mata dr. Sjamsu (KMDS) sebagai salah satu fasilitas kesehatan di Surabaya ikut ambil bagian menjalankan CSR. Kali ini bekerjasama dengan Grup Nusantara Jawa Timur menggelar kegiatan Bakti Sosial Operasi Katarak. Pembukaan dilaksanakan hari Sabtu (12/3) dimulai dengan skrining mata secara massal bagi masyarakat sekitar.
Direktur Utama Klinik Mata dr. Sjamsu (KMDS), Prof. Sjamsu Budiono, Sp.M(K) mengungkapkan, walaupun dilaksanakan ditengah pandemi, pihaknya tetap menjalankan protokol kesehatan dengan pengaturan sedemikian rupa seperti pembatasan jumlah dan tim skrining sesuai arahan dari Persatuan Dokter Mata Indonesia (Perdami).
“Untuk hari ini kegiatannya adalah skrining mata, sebanyak 50 orang. Sisanya 50 lagi minggu depan. Targetnya memang 100 se Jawa Timur,” ujarnya saat ditanya oleh tim bisnisnasional.com
Sementara itu salah seorang peserta skrining asal Petemon Barat Surabaya, Winarni (59) mengatakan ikut daftar jadi peserta baksos ini baru pertama kali. Ia mendapat informasi dari grup Whatsapp alumni sekolahnya dulu. “20 tahun lalu pernah operasi katarak, kalau yang sekarang ini baru pertama ikutan. Salah satu syaratnya punya surat keterangan miskin,” katanya.
Mengenai grup nusantara yang bekerjasama dengan KMDS, grup ini terdiri dari beberapa perusahaan yaitu PT. HBN, PT. Subur, PT. Tiga Sakti Utama, PT. Cahaya Baja Timur Cemerlang, PT. Sari Makmur Tunggal Mandiri, CV. Bahari Anugerah dan BP. Muara Karta Simatupang S.H, M.H yang bergabung untuk melaksanakan Coorporate Social Responsibility (CSR).
Kini awal 2022, KMDS memulai aktif kembali berperan di CSR khususnya untuk menurunkan prevalensi kebutaan di Indonesia melalui Bakti Sosial Operasi Katarak.
Direktur Operasional KMDS, Jeffri Juliarsa Narenda, Ph.D mengatakan, pihaknya sangat terbuka bagi instansi, industi non kesehatan, perusahaan atau perseorangan yang berkenan untuk menjadi donatur dan bekerjasama melaksanakan CSR Bakti Sosial Operasi Katarak dengan KMDS. “Sasarannya tentu masyarakat tidak mampu. Karena kedepannya kami akan kembali mengadakan kegiatan sejenis ini secara rutin,” pungkasnya. (idr)
