Iklan Baris Anda

Gojek Terus Mengedepankan Aspek Kesehatan, Hadirkan Ragam Inovasi

 

 

Gojek tetap utamakan protokol kesehatan
Gojek tetap utamakan protokol kesehatan

Surabaya, (bisnisnasional.com) – Sebagai upaya dalam membantu masyarakat ditengah pandemi, Gojek sebagai penyedia platform digital tetap memperhatikan protokol dengan mengedepankan aspek kesehatan, kebersihan dan keamanan (J3K). Sejak Maret lalu, protokol kesehatan sudah dilakukan baik untuk mengurangi penyebaran Covid-19.

Co-CEO Gojek Kevin Aluwi mengungkapkan, beberapa upaya Gojek mulai dengan memperkuat keamanan ekosistem. Ada tiga area penting untuk mencegah penyebaran virus yaitu Pembatasan Jarak Sosial (Social Distancing), mempraktekkan Gaya Hidup Sehat dan menjaga Produktivitas.

“Ekosistem Gojek terdiri dari ratusan juta individu, dan kami yakin upaya pencegahan yang dilakukan Gojek dapat memiliki dampak besar dalam memperlambat atau mencegah penyebaran COVID-19,” ujarnya.

Bahkan, untuk mendukung mitra driver dalam menjaga produktivitasnya, Gojek menjadi aplikasi on-demand pertama di Indonesia yang meluncurkan skema bantuan pendapatan mitra driver yang positif terkena COVID-19.

Chief Operations Officer Gojek, Hans Patuwo menjelaskan, Gojek juga menyediakan ribuan masker, hand sanitizer, vitamin, dan desinfektan untuk mitra driver, mulai dari 10 kota besar Indonesia dan terus bergulir ke kota-kota lainnya.

“Kami telah mengaktifkan Standar Operasional (SOP) saat berkendara bagi konsumen dan driver, untuk saling melindungi kesehatan bersama,” jelasnya.

Setelah memperkuat keamanan ekosistm termasuk mitra, Gojek menghadirkan layanan pengantar tanpa kontak langsung melalui opsi teks pesan cepat pada 19 Maret lalu. Inovasi ini berupa tambahan opsi teks pesan cepat pada fitur Chat di dalam pesanan GoFood antara pelanggan dan mitra driver.

Langkah Gojek keempat adalah bekerjasama dengan Halodoc sebagai upaya mendukung Kementrian Kesehatan RI dengan menghadirkan layanan Telemedicine dengan Check Covid-19 dari Halodoc tersedia dalam bentuk shuffle card di aplikasi Gojek.

Hal ini membantu pemerintah untuk fokus dalam menangani pasien Covid-19 yang berada di kategori risiko tinggi atau berada dalam kondisi menengah-parah.
Jutaan pengguna aplikasi Gojek bisa memilih shuffle card Check Covid-19 di tampilan aplikasi Gojek dan pengguna akan langsung diarahkan ke layanan Check COVID-19 di aplikasi Halodoc.

“Dengan layanan ini, pasien bisa tetap di rumah dan mendapatkan obat lewat Halodoc yang diantarkan langsung oleh Gojek,” kata Sekertaris Jendral Kementrian Kesehatan RI, drg. Oscar Primadi MPH.

Tidak cukup sampai disitu saja, Gojek bekerjasama dengan PD Pasar Surya Surabaya menghadirkan aplikasi GoShop. Melalui Layanan GoShop ini, masyarakat bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari tanpa harus keluar rumah. Ada 10 pasar yang dapat melayani melalui HoShop. Selain itu juga bisa melalui layanan GoFood, GoMart, dan GoSend.

Hingga saat ini, Gojek berupaya untuk terus meningkatkan imbauan protokol keselamatan dan kesehatan untuk melindungi para mitra driver melayani merchant dan pengguna layanan Gojek dari risiko paparan COVID-19. (indra)

 

Check Also

JNE Raih Indonesia Best Brand Award (IBBA) 2024 kategori Jasa Pengiriman 4

JNE Raih Indonesia Best Brand Award (IBBA) 2024 kategori Jasa Pengiriman

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.