Tingkatkan Layanan 4G Plus Kuat dengan Tambah 18.000 BTS

Surabaya, (bisnisnasional.com) – Beberapa waktu lalu, Indosat menargetkan sesegera mungkin dalam persiapan sambut jaringan 5G. Namun, nampaknya belum terealisasi di Indonesia jaringan tersebut. Semua operator selluler harus bersabar. Hadirnya jaringan 4G Plus Kuat diklaim setara dengan 5G oleh Indosat Ooredoo.

DH East Java Bali Nusra Field Engineers, Sony Witjaksono mengatakan, peningkatan layanan 4G Plus Kuat ini tentunya dibarengi dengan penambahan BTS dititik-titik tertentu. Secara nasional penambahan BTS pada 2018 lalu dari 8000 menjadi 26.000. Sementara di East Java 1800 menjadi 4700 BTS.

Chief Sales & Distribution Officer Indosat Ooredoo, Hendri Mulya SyamIa menambahkan, mengingat makin meningkatnya layanan jaringan, tentunya untuk BTS sendiri Ada penambahan. Seperti tahun lalu, tahun ini dilakukan penambahan 18.000 BTS lagi.

“Saat ini kami telah menjangkau 422 kota/kabupaten dan 80 persen populasi masyarakat Indonesia. Implementasi jaringan 4G ini sejalan dengan strategi LEAD yaitu eksekusi pembangunan jaringan berkualitas video yang kompetitif,” katanya.

Head Of Region East Java Bali Nusra Indosat Ooredoo, Soejanto Prasetya untuk wilayah East Java, target penambahan BTS sekitar 4300 BTS pada tahun ini. Dari sebelumnya 4700 BTS menjadi 9000 BTS.

“Saat ini layanan 4G plus tersebar di 762 kecamatan dan 61 kabupaten mulai dari Pacitan, Ponorogo, Trenggalek, Tulungagung, Blitar, Kediri, Malang, Lumajang, Jember, Banyuwangi, Bondowoso, Probolinggo, Situbondo, Pasuruan, Sidoarjo, Mojokerto, Jombang, Ngajuk, Madiun, Magetan, Ngawi, Bojonegoro, Tuban, Lamongan, Gresik, Bangkalan, Pamekasan, Sumenep, Kediri, Blitar hingga kabupaten Jembrana, Tabanan, Badung, Klungkung, Bangli, Karang Asem, Buleleng, Kupang, Mataram, Lombok.

Perluasan jaringan baru ini terdiri dari sites untuk jaringan 4G Plus baru dan sites untuk jaringan 3G yang dimodernisasi menjadi jaringan 4G Plus. Perluasan dan penambahan jaringan di Jatim Bali Nusra ini merupakan komitmen Indosat Ooredoo untuk menyatukan Indonesia menjadi bangsa digital.

“Beberapa wilayah yang sudah ada BTS akan kami cover semua menjadi 4G dan perlahan jaringan 3G akan dihapus karena memang sudah beralih ke 4G. hal ini sebagai upaya mengikuti era digitalisasi. Sehingga semua wilayah di seluruh Indonesia bisa tercover layanan 4G,” pungkasnya. (nisa)