Surabaya, (bisnisnasional.com) – Bicara soal kopi, biasanya punya kaitan dengan rasa nasionalisme terhadap produk Indonesia. Berawal dari keprihatinan tentang konsumsi kopi di Indonesia yang masih rendah, padahal negara ini merupakan produsen kopi nomer 4 terbesar di dunia, maka pada 2015 lalu didirikanlah sebuah toko kopi kecil untuk tetangga yang berasal dari Cipete, Jakarta Selatan.
Owner Toko Kopi Tuku, Andanu Prasetyo saat diwawancarai tim bisnisnasional.com mengatakan sampai saat ini pihaknya sudah memiliki 17 toko di seluruh Indonesia, dan yang di Surabaya ini adalah yang pertama dan toko ke 18 secara nasional.
“Awalnya sih cuma obrolan ringan aja dengan para barista tentang bagaimana cara meningkatkan konsumsi kopi masyarakat, untuk itu kami terus mencari tau apa selera mereka, gimana caranya agar sering membeli kopi, maka kami putuskan membuka toko kopi dengan segala produknya, pelayanannya yang diminati sama tetangga terdekat di Cipete Jakarta waktu itu. Dan sekarang kami buka di Surabaya ini tepat berlokasi ditengah kota,” ujarnya.
Ia menambahkan, Toko Kopi Tuku menyebut para pelanggannya sebagai ‘Tetangga Tuku’ karena pada awalnya minuman Es Kopi Susu Kekinian tersebut belum menjadi menu utama di empat (4) bulan pertama Toko Kopi Tuku berdiri. Es Kopi Susu dengan gula aren tersebut hadir karena dirinya terus menerus meracik minuman dingin berbasis kopi yang diminta oleh pelanggan-pelanggan awal sampai pada akhirnya Es Kopi Susu Tetangga yang sekarang dikenal sebagai bentuk kesepakatan akan rasa yang disukai bersama oleh pelanggan-pelanggan awal Toko Kopi Tuku.
“Es Kopi Susu Tetangga, menu yang mengawali jejak Toko Kopi Tuku dalam memperkenalkan rasa kopi dengan gula aren pada masyarakat sebagai bentuk turut serta dalam meningkatkan konsumsi kopi di Indonesia,” lanjut Andanu saat dijumpai digerai Toko Kopi Tuku di SPBU bp Gubeng, Surabaya (19/9).
Surabaya menjadi pilihan kota pertama di luar Jabodetabek karena Andanu pernah membantu teman untuk membangun kafe di daerah Surabaya Barat pada tahun 2015 dan mempunyai beberapa teman dekat yang juga berasal dari Surabaya. Di satu sisi, F&B (food & beverages) Surabaya juga sudah jauh lebih seru dan menarik dibanding 6 tahun lalu.
“Yang di Surabaya ini kan masih baru yaa, jadi target kita perhari 300 sampai 500 gelas,” tegasnya.
Tak hanya menjual ragam kopi, Toko Kopi Tuku juga menyediakan bermacam merchandise seperti sandal jepit, tas jinjing, kaos, payung, bahkannjepit rambut juga ada. “Yaa.. sapa tau pengunjung yang kesini eh kebetulan ikat rambutnya patah dari pada jauh-jauh beli, disini kita juga sediakan,” ujarnya sembari tertawa.
Andanu menyebut ada berbagai varian rasa yakni Kopi Hitam Tetangga, Kopi Susu Tetangga. Juga ada Kopi Premium (Short Black/Espresso, Piccolo, Long Black, Cappucino, Latte, Peppermint Mocha, Caramel Macchiato). Ragam Rasa Tetangga (Es Kopi Panas yakni Kopi Hitam Pakai Nanas, Es Kopi Soda, Es Limun, Es Go Es, SKMJ, Aneka Kopi Filter, dan Aneka Coklat). Earl Grey Milk Tea, Earl Grey Tea, juga ada Teh Remon (Sereh + Lemon).
Terakhir, Andanu berpesan bagi yang ingin mencoba bisa datang langsung saja ke Toko Kopi Tuku, di Jl. Raya Gubeng No.39 A-41 Surabaya. Buka setiap hari, mulai dari pk07.00 hingga pk21.00, melayani pemesanan dari Tetangga Tuku Surabaya untuk take-away. (in)
Wartawan : indra
Editor : team bisnisnasional